TIMES INDRAMAYU, INDRAMAYU – Gadis cantik Jakarta Utara Shella (20) ditemukan sudah tak bernyawa di kamar kosnya pada Minggu 23 Oktober 2022 dini hari sekitar pukul 02:30 Wib. 

Korban Shella diduga jadi korban pembunuhan di kamar kosnya dan ditemukan dalam keadaan terlentang dan mengeluarkan darah di bagian telinga dan mulut.

Kejadian tersebut terjadi di dalam kamar kos Nova Kelurahan Lemah Mekar blok Kirjan Kecamatan dan Kabupaten Indramayu, Jawa Barat, Minggu (23/10/2022) 

Menurut keterangan warga, korban meninggal dunia dengan kondisi darah ditemukan pada telinga dan mulut korban. Pasca mayat korban ditemukan, kondisi kos tempat wanita tinggal itu terlihat sepi. Bahkan, teman sesama kos korban pun tampak enggan keluar dari kamar.

Sementara itu, kamar kos tempat korban tinggal kini sudah dipasangi garis polisi atau police line. Adapun untuk kondisi dalam kamar, terlihat dari balik jendela tampak berantakan.

Rastem salah satu warga setempat mengatakan, Minggu pagi tadi warga dibuat geger dengan kejadian tersebut. Kamar kos tempat wanita muda tinggal itu didatangi banyak orang, termasuk polisi juga banyak berkumpul untuk proses evakuasi korban.

"Saya baru mengetahui kejadian itu pagi. Saya tidak tahu meninggalnya kenapa. Saya tahunya dari anak-anak, itu juga kata teman-temannya sudah dibawa ke rumah sakit," ujar dia.

Rastem menambahkan secara pribadi ia dan warga setempat tidak begitu mengenal korban. Selama tinggal di kos-kosan pun korban jarang berinteraksi dengan warga setempat.

"Kejadian ini membuat geger warga di seputar kosan dan tidak menyangka korban yang cenderung tidak bergaul dengan Warga menjadi korban pembunuhan," ujarnya. 

Polisi yang mendapat informasi dari warga langsung mendatangi TKP, melakukan olah TKP dan mengumpulkan keterangan sejumlah saksi yang ada di tempat kejadian perkara.

Kapolres Indramayu, AKBP M Lukman Syarif melalui Kanit Reskrim Polsek Indramayu Kota, Iptu Edi Mulyana membenarkan kejadian tersebut, dan korban diketahui bernama Shella (20) warga Jakarta Utara.

"Sekarang masih dalam proses penyelidikan dan memanggil para saksi atau teman dekat korban untuk di minta keterangan prihal kejadian tersebut, namun belum tahu secara pasti penyebab kematian tersebut, kan masih proses penyelidikan," ujarnya. 

Jenazah korban saat ini sudah dievakuasi dan dibawa ke RS Bhayangkara Losarang untuk proses penyelidikan lebih lanjut.

Sementara itu, keluarga korban dari Jakarta sudah mendatangi Polsek Kota Indramayu untuk memberikan keterangan perihal kejadian tersebut. (*)